Rabu, 17 Februari 2021

Hepatitis

> Pengertian

   Hepatitis adalah peradangan pada hati karena toxin seperti kimia, obat ataupun agen penyebab infeksi. Hepatitis kurang dari 6 bulan disebut Hepatitis Akut. Hepatitis lebih dari 6 bulan disebut Hepatitis Kronis.

> Penyebab 
   Hepatitis biasa disebabkan oleh virus, seperti : mononukleosis, demam kuning & infeksi sitomegalovirus. Penyebab Hepatitis non virus yang utama adalah alkohol & obat²an.

> Jenis - Jenis Virus Hepatitis

1. Virus Hepatitis A
  Penyebarannya melalui vecal oral seperti makanan & minuman yg terkontaminasi.

2. Virus Hepatitis B 
   Ditularkan melalui darah / produk darah. Penularannya biasa terjadi diantara para pemakai obat yang menggunakan jarum suntik bersama sama diantara mitra seksual baik heteroseksual maupun pria homoseksual.

3. Virus Hepatitis C
  Akibat tranfusi darah misalnya jarum suntik yang terkontaminasi.

4. Virus Hepatitis D
  Rekan infeksi dari virus hepatitis B & D ini mengakibatkan infeksi hepatitis B menjadi lebih berat. Resiko tinggi terhadap virus ini adalah pecandu obat.

5. Virus Hepatitis E
  Kadang menyerupai wabah seperti hepatitis A.

6. Virus Hepatitis G
  Jenis baru dari virus Hepatitis yang baru terdeteksi baru² ini, namun belum diketahui secara pasti.

> Virus Lain yang Dapat Menyebabkan Hepatitis : 

• Virus mumps
• Virus rubella
• Virus sitomegalovirus
• Virus epstein - barr
• Virus herpes


> Gejala Pada Penyakit Hepatitis A

1. Hepatitis A
Gejala : 
• Kuning
• Muntah²
•  Demam
• Hilang selara makan

2. Hepatitis B 
Gejala : 
• Demam
• Sakit perut
• Kuning terutama pada area mata yang putih

3. Virus Hepatitis C
Gejala : 
• Hilang selera makan
• Lelah urine menjadi gelap
• Kulit / mata menjadi kuning " Jaundice " 

PEMERIKSAAN HBSAG

> Bahan Pemeriksaan : 

Serum / Plasma ( Na Heparin, Na Sitrat , EDTA ).

> Stabilitas Sampel : 

2 - 8 ° C : 5 hari
- 10° C : lebih dari 5 hari.

> Tujuan : 

Untuk mengidentifikasi kualitatif HBsAg dalam plasma / serum spesimen dengan derajat sensitivitas yang tinggi.

> Prinsip : 

Sampel bermigrasi melalui bantalan absorban. Konjugat AB zat warna mengikat HBsAg dalam spesimen membentuk kompleks Ag - Ab. Kompleks Ag - Ab yang mengikat Ab anti HBsAg pada daerah reaksi positif ( dibagikan kiri jendela pengamatan akan menghasilkan garis berwarna merah muda ). Tidak bentuknya garis tersebut menunjukkan tidak adanya HBsAg. Munculnya garis berwarna merah muda pada daerah control menunjukkan bahwa tes dilakukan dengan benar.

> Alat & Bahan : 

• Kit tes SD bioline HBsAg
• Serum

> Cara Kerja :

1. Keluarkan kit tes dari foil pembungkus, letakkan disebuah bidang datar.
2. Secara perlahan lahan tambahkan 100 ul spesimen ke dalam sumur sampel.
3. Pada saat reaksi dimulai akan muncul tampilan berupa garis berwarna ungu yang bergerak menuju jendela hasil yang berada di pusat kit tes.
4. Interpretasikan hasil dalam waktu 5 - 20 menit jangan menginterpretasikan hasil setelah 20 menit.

> Interpretasi Hasil : 

1. Positif : 
Munculnya 2 garis di C dan T.
2. Negatif : 
Hanya 1 garis yang muncul yaitu di C.
3. Invalid : 
Tidak ada yang muncul sama sekali / bisa saja munculnya di T.
<script data-ad-client="pub-8537700418585719" async src="https://pagead2.googlesyndication
.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>





Pemeriksaan Batu Empedu

    Di Indonesia, penyakit batu empedu masih kurang mendapat perhatian dibandingkan penyakit saluran cerna lainnya seperti hepatitis virus k...