Sabtu, 27 Februari 2021

Pemeriksaan RF ( Rhematoid Faktor )

   *Rhematoid Factor ( RF ) adalah imunoglobin yang bereaksi dengan molekul IgG.

   *Kadar RF yang sangat tinggi menandakan prognosis yg buruk, dengan kelainan sendi yg berat & kemungkinan komplikasi sistemik.

   *RF sering dijumpai pada penyakit autoimun lain seperti LE, Scleroderma, Dermatomiositis.

   *Nilai Rujukan
• 1/20 - 1/80 : positif untuk keadaan Rhematoid arthritis & penyakit lain.
• 1/80 : positif untuk Rhematoid arthritis.
• Anak : biasanya tdk dilakukan.
• Lansia : sedikit meningkat.

PEMERIKSAAN RF

a. Persiapan Pasien

Tidak ada persiapan khusus

b. Bahan Pemeriksaan

Serum

c. Stabilitas Sampel

• 2 - 8°C = 24 jam
• -20°C = sampai dengan 6 minggu.

d. Tujuan 

Untuk mengetahui kadar RF dalam serum

e. Metode

Aglutinasi latex

f. Prinsip 

RF Reagen adalah suspensi dari partikel polystyrene lateks yg telah disensitasi dgn igG manusia yg dipersiapkan khusus dengan tujuan untuk mencegah aglutinasi non spesifik. Sensitivitas reagen RF telah ditentukan untuk mendeteksi konsentrasi RF minimal 8 iu/ml berdasarkan standar internasional WHO tanpa pengenceran sebelumnya.

g. Alat dan Bahan 

• Rotator
• Pipet
• Pengaduk
• Reagen RF
• Serum

h. Cara Kerja 

1. 50 ul sampel ditempatkan pada slide.
2. Tambahkan 1 tetes reagen, homogenkan.
3. Putar slide dengan menggunakan tangan / mechanical rotator selama 2 menit.
4. Baca hasil.

i. Interpretasi Hasil

Positif : aglutinasi
Negatif : tidak aglutinasi




Pemeriksaan Batu Empedu

    Di Indonesia, penyakit batu empedu masih kurang mendapat perhatian dibandingkan penyakit saluran cerna lainnya seperti hepatitis virus k...