DEFINISI URINALISIS
Pemeriksaan urinalisis adalah pemeriksaan yang memberikan fakta fakta tentang keadaan ginjal & saluran kemih, dan juga Faal ( fungsi ) berbagai organ dalam tubuh seperti hati, empedu, saluran pankreas, korteks adrenal dll.
PROSES TERBENTUKNYA URINE
Darah -> Filtrasi ( penyaringan ) -> Zat yang masih dibutuhkan = direabsorbsi -> Zat yang tidak diperlukan = diekskresikan.
Proses terbentuknya urine dimulai dari penyaringan darah pada glomelurus. Sebanyak 1 liter darah yang mengandung 500 CC plasma mengalir ke glomelurus & 10 % nya disaring keluar. Plasma yang berisi semua garam, glukosa, dan benda halus lainnya disaring. Filtrat glomelurus mengalir melalui tubula renalis dan sel selnya menyerap bahan yang diperlukan tubuh & meninggalkan yang tidak di perlukan. Urine berisi zat zat buangan sisa metabolisme tubuh. Urine merupakan produk dari saluran kemih yang meliputi ginjal, ureter, kandung kemih, & uretra.
Urine normal mengandung 96 % air, 2 % urea & 2 % produk metabolik lain.
PEMERIKSAAN MAKROSKOPIS & MIKROSKOPIS URINE
1. PEMERIKSAAN MAKROSKOPIS URINE
Adalah pemeriksaan keadaan urine secara visual. Yang termasuk ke dalam pemeriksaan makroskopis urine adalah volume, warna, bau, BJ, kejernihan dan PH.
Kita bahas satu persatu ya gengs...
a. Volume
Diukur menggunakan gelas ukur. Normal 800 - 1300 ml.
b. Warna
Dilihat. Normal kuning muda sampai kuning tua. Hasil pemeriksaan pada warna urine dapat dinyatakan dengan tidak berwarna, kuning muda, kuning, kuning tua, merah bercampur kuning, kuning bercampur merah, merah, cokelat kuning bercampur hijau dan putih seperti susu.
c. Bau
Dicium. Normal bau urine disebabkan oleh asam² organik yang mudah menguap. Bau urine abnormal antara lain :
• Bau Makanan.
Makanan yang dimaksud adalah makanan yang mengandung zat² atsiri seperti jengkol, pete dan durian.
• Bau Obat²an
Seperti terpetin dan menthol menimbulkan bau dalam urine segar.
• Bau Amoniak
Terjadi karena penguraian ureum oleh bakteri.
• Bau Keton
Seperti bau buah / bunga setengah layu.
• Bau Busuk
Berasal dari perombakan zat² protein.
d. BJ ( Berat Jenis )
Menggunakan urinometer & refraktometer.
Normal 1003 - 1030.
e. Kejernihan
Dilihat. Dapat dinyatakan dengan jernih, agak keruh, keruh & sangat keruh.
f. PH ( Tingkat Keasaman )
Menggunakan kertas PH universal. Normalnya 4,6 - 8,5.
2. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS URINE
Adalah pemeriksaan zat yang terkandung didalam sedimen urine. Unsur pada sedimen urine dibagi menjadi 2 yaitu Unsur Organik & Unsur Nonorganik. Unsur Organik adalah unsur yang berasal dari organ atau jaringan. Sedangkan Unsur Nonorganik adalah unsur yang bukan berasal dari organ atau jaringan.
A). Unsur Organik Urine
a. Sel Epitel
Berinti 1 & ukurannya lebih besar dari leukosit. Sel epitel berbeda beda menurut tempat asalnya.
1. Sel Epitel Gepeng ( Skuamosa )
Berukuran besar & bentuknya tidak beraturan. Sel ini berasal dari vulva / uretra bagian distal.
2. Sel Epitel Renal
Bentuk lebih kecil & lebih bulat dari epitel Skuamosa. Sel ini berasal dari pelvis & tubuli ginjal.
3. Sel Epitel Transisional
Bentuknya memanjang & sering mempunyai tonjolan. Sel ini berasal dari kandung kemih.
b. Eritrosit
Eritrosit dalam urine berbentuk bulat tanpa struktur dan berwarna kehijauan.
c. Leukosit
Leukosit dalam urine berbentuk bulat dan terdapat butiran halus didalamnya.
d. Silinder
Silinder bermacam macam :
1. Silinder Hialin
Memiliki sisi² paralel, tidak berstruktur & tidak berwarna.
2. Silinder Granular
Dibagi 2 Granular Halus seperti Hialin sedangkan Granular Kasar sama seperti Hialin namun lebih tebal & pendek.
3. Silinder Lilin
Berwarna ke abu²an, permukaannya berkilau seperti lilin.
4. Silinder Fibrin
5. Silinder Eritrosit
Permukaannya dilapisi oleh eritrosit.
6. Silinder Leukosit
Permukaannya dilapisi oleh leukosit.
7. Silinder Lemak
Mengandung butir² lemak.
e. Oval Fat Bodies
Sel epitel yang mengalami degradasi lemak.
f. Bening Lendir
Panjang, sempit dan berombak ombak.
g. Silindroid
Seperti Hialin, hanya ujungnya menjadi halus seperti benang.
h. Spermatozoa
i. Potongan Jaringan
j. Parasit
k. Bakteri
Bakteri yang mungkin ada didalam urine yaitu Trichomonas Vaginalis ( penyebab keputihan ).
l. Jamur
B). Unsur Nonorganik Urine
a. Amorf
Dibagi 2 :
1. Amorf Urat ( urine asam )
Bentuk kasar.
2. Amorf Fosfat ( urine basa )
Bentuk lebih halus.
Amorf menyebar seperti pasir.
b. Kristal Kristal
1. Calsium Oksalat
Berbentuk seperti amplop.
2. Triple Fosfat
Berbentuk seperti prisma persegi panjang atau seperti peti.
3. Asam Urat
Berbentuk belah ketupat.
4. Sistin
Berbentuk heksagonal & tipis.
5. Leusin
Seperti bola mengilap.
6. Tirosin
Seperti jarum yang bertumpuk tumpuk.
7. Kolesterol
Seperti plat tipis yang bertumpuk tumpuk.
~ Sekian materi seputar urine dari Mimin semoga bermanfaat ~